Kupang - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kemenkum) Nusa Tenggara Timur, Silvester Sili Laba melantik Pejabat Non Manajerial, di Aula Kantor Wilayah, Kamis (6/2/2025). Acara ini dihadiri Pimti Pratama, Pejabat Administrator, ASN, dan Rohaniwan. Pejabat yang dilantik yakni Jefry Elia Wabang sebagai Penyuluh Hukum Ahli Pertama.
Silvester mengatakan Pejabat Fungsional Penyuluh Hukum memiliki peran yang sangat vital sebagai ujung tombak dalam memberikan pemahaman dan edukasi hukum kepada masyarakat.
Penyuluh Hukum bukan hanya berfungsi sebagai pemberi informasi, tetapi juga sebagai agen perubahan yang akan membantu masyarakat untuk lebih memahami hak dan kewajiban mereka dalam kerangka hukum yang berlaku.
"Tugas ini memerlukan integritas yang tinggi, komitmen, serta kemampuan komunikasi yang efektif,"ujarnya.
Silvester mengingatkan, pentingnya menjalin kerja sama yang solid antara Pejabat Fungsional Penyuluh Hukum dengan seluruh elemen yang ada di internal Kementerian Hukum, khususnya pada Kantor Wilayah Nusa Tenggara Timur.
"Melalui sinergi yang baik, kita dapat memberikan layanan hukum yang lebih merata dan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat,"ucapnya.
Lebih lanjut, Silvester menjelaskan Penyuluh Hukum harus memastikan bahwa hukum tidak hanya diketahui oleh segelintir orang, tetapi bisa diakses dan dipahami oleh seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang berada di daerah terpencil atau kurang beruntung.
"Beri perhatian lebih pada kelompok rentan seperti perempuan, anak-anak, penyandang disabilitas dan masyarakat miskin yang seringkali kesulitan mendapatkan pemahaman hukum yang adil dan tepat. Mereka juga perlu mendapatkan akses informasi hukum yang memadai agar tidak merasa terpinggirkan ataupun tidak tahu bagaimana cara melindungi hak-haknya,"ujarnya.
Melalui penyuluhan dan edukasi hukum yang tepat, Silvester meminta Penyuluh Hukum juga dapat berperan dalam mencegah terjadinya konflik hukum yang berlarut-larut.
"Dengan memberikan informasi yang jelas, Saudara bisa membantu masyarakat menghindari masalah hukum sejak dini, yang pada akhirnya akan mengurangi beban sistem peradilan kita,"ucapnya.
Silvester mengharapkan, pejabat yang dilantik mampu menjalankan tugas dan kewajiban dengan penuh dedikasi, mengedepankan nilai-nilai keadilan, serta selalu menjaga profesionalisme dalam setiap langkah yang diambil.
"Semoga Tuhan senantiasa memberikan petunjuk dan kekuatan dalam menjalankan amanah ini,"tutupnya.
